Pusat Belanja - Mall Rongsok Di Depok | BLOG INFORMASI KOTA DEPOK

Rabu, 19 Maret 2014

Pusat Belanja - Mall Rongsok Di Depok

pusat belanja dan mall depok

Mall Rongsok Depok adalah salah satu pusat belanja paling unik di Indonesia. Mall identik dengan bangunan megah yang diisi toko dengan barang bagus. Tapi Depok tak hanya memiliki mal modern, kota ini juga punya Mall Rongsok. Apa ya itu?
"Mall rongsok, diberi nama itu dari 3 tahun lalu, 2010," ungkap pemilik Mall Rongsok, Nurcholis kepada detikTravel, Rabu (21/8/2013).


Jangan bayangkan mal ini seperti mal lain yang biasa Anda lihat. Mall Rongsok tidak berada dalam gedung besar, mal ini berada dalam bangunan yang lebih mirip toko. Mall Rongsok juga tidak seperti mal lain yang menjual barang terbaru. Mal unik ini malah menjual berbagai macam barang second alias bekas.

"Macam-macam barang ada, mulai dari onderdil motor sampai alat rumah tangga ada," tutur Nucholis.

Soal harga tidak perlu kuatir. Barang yang dijual Mall Rongsok terhitung murah. Untuk sebuah televisi 14 inchi dijual dengan harga Rp 175 ribu.

"Yang mahal biasanya alat-alat listrik, seperti panel listrik harganya Rp 2,5 jutaan, kalau harga normalnya Rp 15 juta," kata Nucholis.

Salah satu barang mewah yang pernah dijual di Mall Rongsok adalah mobil golf. Kendaraan yang biasa dipakai di lapangan golf ini Nurcholis jual dengan harga Rp 13 juta. Saat ini, barang yang sedang ramai dicari pembeli di Mall Rongsok adalah furnitur. Biasanya, barang ini digunakan untuk keperluan dagang.

"Seperti etalase, kursi, meja," imbuhnya.

Tapi sebaiknya sebelum membeli barang di sini, Anda harus banyak-banyak berdoa. Barang di Mall Rongsok tidak semuanya dalam kondisi baik, ada pula yang rusak. Jadi, mengetes kelayakan barang sebelum membeli itu wajib.

"Kalau kondisi, televisi saya jual kalau hidup (menyala-red), kalau barang lain ya untung-untungan," celetuknya.

Karena mengambil konsep mal, pembeli di Mall Rongsok bisa bebas masuk dan memilih barang mana yang ingin dibeli. Setelah menemukan yang diinginkan, Anda bisa mengetes kondisnya dan menanyakan harga. Jika harga yang diajukan penjual dirasa mahal, pembeli bisa menawar hingga harga yang diinginkan. "Bisa dong nawar, kita fleksibel," kata dia.

0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih telah berkunjung. Silakan berikan komentarmu...